Horizontal Menu HTML Helps

Thursday, December 11, 2014

Definition of romantic, from my lens.

That was a very moment.
The man stands facing the bride, at the same time trying to align his mouth to the mic so people can hear his voice when he saying the vow.
The priest holds the mic for them, but can't really put it right the way they needed it.
Then it is time for the bride to say her words.
Not many of the whole people in the church can listen because the mic doesn't really close to her mouth.
But she kept looking on the eyes of the broom, telling him the words, her vow.
I think that was a very romantic moment.
At that very moment, she looked on his eyes showing how she really means it.
That she cares of no one else but the broom.


Monday, October 20, 2014

PTC, peluang bisnis yang diketahui sedikit orang.

PTC, peluang bisnis yang diketahui sedikit orang.

Sedikit berbagi tentang PTC. Saya mulai menggeluti bisnis ini belum lama. PTC adalah singkatan dari (Paid to Click). Artinya setiap kali kita meng-klik maka kita akan dibayar. Yang kita klik tentunya adalah iklan. Kita membantu iklan tertentu agar rating nya di google search semakin tinggi. Hal ini membuat produknya akan menjadi lebih dikenal orang karena berada dalam posisi atas pencarian google.
Bayangkan anda meng-klik dengan kata kunci tertentu, pastilah yang paling besar kemungkinannya untuk kita telusuri adalah yang berada paling atas di halaman pencarian google, atau mungkin yang masih berada di halaman paling depan. Kita akan dibayar untuk setiap iklan yang kita klik (bantu promosikan).

Saya akan berbagi sedikit tentang cara umum memulai bisnis di PTC. Perlu anda pahami bahwa bisnis PTC dimulai dengan sangat lambat, perlu ketekunan. Pada bulan-bulan pertama saja saya hanya dapat 5$. Sekarang saya memang mendapat lebih dari itu tapi tidak saya cairkan, justru saya gunakan untuk investasi di website PTC. Sebelum memulai, anda perlu terlebih dahulu memiliki rekening PAYPAL. Saya hanya menyarankan PAYPAL karena sudah saya buktikan sendiri.

Baiklah, mari memulai.
Ada beberapa website PTC yang saya akui dan percaya. Semua website ini saya dapat dari seorang teman. Beliaulah yang menekankan pada saya bahwa PTC adalah bisnis jangka panjang. Jadi saya harus menikmati masa-masa kerja keras saya sebelum mulai mendapat hasilnya.

Di bawah ini adalah daftar website PTC yang saya sarankan, dan terbukti membayar:
1. www.neobux.com
2. www.probux.com
3. www.zapbux.com
4. www.fusebux.com
5. www.ayuwage.com
6. www.innocurent.com
7. www.clicksense.com
8. www.clixten.com
9. www.bucks4shares.com
10. www.buxp.com

website diatas dipastikan membayar. Nah sekarang saya akan tunjukkan cara yang umum untuk menghasilkan dolar dari website PTC ini.

1. Daftar di website PTC, saya akan contohkan dengan neobux.com. Anda HARUS PASTIKAN mengikuti link www.neobux.com diatas, jika tidak anda akan masuk daftar tunggu!

2. Setelah mendaftar, silahkan login ke website.
3. Pilih "view advertisement" maka anda akan mendapatkan bermacam iklan yang bisa anda klik.
4. pilih salah satu iklan

5. klik pada tanda bulat merah
6. Jika iklan anda sudah dibayar maka akan seperti gambar di bawah ini.
7. Kembalilah ke halaman muka website neobux untuk melihat iklan-iklan lainnya. 

Cara diatas berlaku juga untuk website lainnya.

Tuesday, April 22, 2014

Santolo Journey 2, With the Girls

Salah satu pantai cantik di tepi selatan pulau Jawa.

Kami berangkat dari bandung sekitar pukul 14.30, mengendarai bus tiga-per-empat yang ngetem lama sekali di depan terminal. Bus menuju terminal Guntur, Kota Garut. Mungkin setelah 30 menit bus ini sepenuhnya berangkat. Menempuh 3 jam perjalanan melewati pemandangan gunung-gunung di garut yang mengesankan. Di daerah Leles ada satu gunung yang tampak seperti karpet hijau. Didominasi spesies rumput garut dengan sedikit saja pohon. Menurut domba lokal, mungkin tempat ini disebut Paradise Inn. Perjalanan menuju garut menurut sopir memakan waktu sekitar 2 jam. Sedikit chit-chat dan beberapa lagu di playlist cukup untuk mengisi waktu hingga akhirnya kami sampai di terminat Guntur, Garut.

Orang terminal memang cekatan. Mulai dari cekatan bikin dompet hilang, sampai cekatan bikin calon penumpang berpikir angkutan umum mereka adalah kereta terakhir menuju nirwana. Kami langsung ditawari untuk naik ke salah satu Elf a.k.a elep. Sebelum kami menawar harga, pemilik Elf yang ternyata seorang kondektur berjalan cepat menuju Elf-nya, berpura-pura tidak mendengar pertanyaan kami tentang harga. Disanalah kami, berunding ongkos dengan sopir Elf. Saya tidak akan bercerita tentang bagaimana centil nya teman perempuan saya menggoda sopir Elf, dan bagaimana saya pura-pura pasang muka gahar. Palu diketuk setelah peserta menawar 160 ribu untuk 6 penumpang menuju pantai. Akhirnya kami mendapat tiket menuju pantai. Sebagai Elf terakhir mereka memanfaatkan kesempatan untuk menjejalkan penumpang sebanyak-banyaknya ke dalam Elf, kami dianggap ikan asin. Teman-teman duduk di dalam Elf, tapi saya terpaksa duduk di atap Elf.

Duduk di atap ternyata tidak buruk juga, saya menikmati pemandangan yang luar biasa menarik, mulai dari pemandangan alam sampai jalan sepanjang gunung menuju pantai. Jaket tidak saya pakai karena udara tampaknya hangat. Pemandangan di luar sana begitu cantik, tapi dataran yang semakin tinggi membuat saya terpaksa merangkul tas entah milik siapa. Saya rangkul erat di dada, saya kedinginan. Untung saja Elf berhenti sesaat di tempat makan, jadi saya sempatkan pinjam jaket milik adik dan teman saya. Saya tidak akan cerita tentang muka saya yang pucat diterpa angin dan badan yang mengigil. Ini tidak lama, setengah jam sebelum sampai pantai (3 jam perjalanan) semua penumpang (selain kami) berhenti di desa pamengpeuk. Akhirnya saya bisa turun ke kabin, menikmati kehangatan dan semerbak sisa wewangian ikan sepat penduduk kabin. Sang sopir ternyata baik, mau mengantarkan kami hingga berhenti di salah satu peginapan di tepi pantai, pantai Santolo. Total perjalanan memakan waktu sekitar 9 jam. Kami sampai di depan penginapan.

Penginapan disana cukup terjangkau. Harga mungkin sama di semua penginapan. 150 ribu untuk kamar 1 bed (km luar), 200 ribu untuk kamar 2 bed (km luar), dan 250 ribu untuk kamar 2 bed (km dalam). Kami pilih kamar 2 bed dengan kamar mandi luar. Cukup untuk menampung 6 orang dengan nyaman. Well, nyaman seadanya cukup untuk backpacker. Sementara teman-teman tidur di dalam kamar, saya memilih tidur di luar sambil ngecas baterai hape yang nyawanya tinggal satu bar, tidak ada colokan listrik di dalam kamar kami. Kami tidur tidak lama, sekitar pukul 04.00 saya mendengar jejak langkah ringan menuju jendela lobi, ternyata salah seorang teman saya Ipatt sudah mulai bangun. Sontak saya ikut bangun lalu mandi kilat, saya sudah tidak sabar menunggu tenggelam dalam keindahan suasana pantai.

Mungkin ada kawan yang butuh informasi cepat untuk pulang dari pantai ini, mudah saja. Ada angkot dari pantai yang bisa disewa dengan harga 5000 per orang, minta saja sopirnya untuk mengantarkan sampai bis menuju Bandung. Bis tersebut berangkat sebelum pukul 12.00, jika terlewat maka anda harus menumpang Elf. Elf menuju bandung biasanya memasang tarif Rp. 50 ribu per orang. Kalau agan-agan bisa nawar, harga itu turun jadi 40 ribu per orang. Nah kalau mau lewat jalan pintas (melewati antah-berantah tarogong) tambah lagi 5 ribu per orang. Jadi 45 ribu per orang melewati jalan pintas bebas macet sampai terminal leuwi-panjang bandung. Perjalanan memakan waktu sekitar 7 jam. Ya, saya lanjut dengan cerita pengalaman menakjubkan selama berada di pantai Santolo.

Segera setelah mandi saya bermaksud membangunkan sisa prajurit. Ternyata hanya kedua adik saya yang belum bangun. Maklum, kami keluarga berotak besar. Semakin besar mesinnya semakin lama waktu tidurnya, hehehe. Akhirnya saya bangunkan adik saya yang besar, Wita. Lalu saya tepuk adik saya yang kecil, Mega. Ini bukan jam bangun yang biasa bagi Mega, butuh perjuangan untuk keluar dari dunia mimpi (Ingat film Inception). Tapi karena debur ombak pantai cepat sampai ke telinga, Mega semangat untuk turun ke pantai. Kami membuat jejak di bibir pantai, kami sampai di pantai paling awal.

Saya tidak akan bercerita lebih banyak tentang keindahan pantai ini, yang jelas Anda patut merasakan keindahannya.

Friday, October 25, 2013

Cerita

Dunia itu penuh cerita,
Kadang ingin loncat dari lantai 60,
kadang bikin senyam-senyum sendiri.
Kemarin menyenangkan,
hari ini pasang topeng, supaya tetap menyenangkan.
Kemarin tentang persahabatan, hari ini tentang cinta,
besok tentang karir, atau keluarga?
Kalo dongeng punya happy ending,
hidup justru mirip tracking.
Gatau udah dimana, yang jelas lagi naik.
Kadang ketemu lumut, gabisa bicara,
tapi kalo kita tahu, dia nunjukin arah.
Kadang ketemu beruang, berhenti, saling tatap,
jangan ganggu teritorinya, jalan aja terus.
Jalan dengan keyakinan walaupun dikejar perasaan dihantui.
Cerita belum berhenti,
tapi gw tau, endingnya mirip dongeng.



Listening to: Emi Fujita – Wishes